inilah catatan pertama, cerita pertama

PERAHU

lautan ini istimewa
namun sedikit ku ragu akan ikannya
ini tanggunganku, memilih berlayar disini
walau ini memang lautanku, tapi senyum mereka tujuanku
tak apa, ini cukup melatih sikap so-kapten-ku

aku terguncang badai, tertelan ombak,
tapi tidak tenggelam
terombang-ambing dengan puing kerisauan yang ada
aku terdampar tanpa harapan,
hanya visi yang menghidupi

ini perjalan dramatis paling dilematis yang kulalui, miris
bisakah beri aku remah-remah roti agar aku tahu arah jalannya?

cerita ini mungkin bersambung. kelanjutannya? tentu saja aku harap semuanya membaik :)

Komentar

Postingan Populer