Irreversible
sudah bulat, sudah pasti, dan yakin
tak ada gundah, galau, apalagi tangisan
hebatnya, sudah tak peduli
baiklah, kumengalah
kalah bukan berarti menyerah
selalu berusaha untuk menjaganya
namun lelah juga, penat
sampai kapan harus dinanti?
sedih, pedih, tak apalah
tapi semua suara menentang
katanya 'tak ada gunannya! hanya membuat semakin parah!'
lalu apa? lagi pula semua telah tercipta untuk hancur
selalu berkata 'takkan terulang'
tapi mana? hanya berkata
tak adakah lebih dari itu?
biarkanlah terselesaikan
memang gelisah dalam hati terus melanda
resah dalam fikiran tak terobati sedikitpun
kepercayaan dan harapan tak pernah pupus
karena mungkin memang irreversible
tak ada gundah, galau, apalagi tangisan
hebatnya, sudah tak peduli
baiklah, kumengalah
kalah bukan berarti menyerah
selalu berusaha untuk menjaganya
namun lelah juga, penat
sampai kapan harus dinanti?
sedih, pedih, tak apalah
tapi semua suara menentang
katanya 'tak ada gunannya! hanya membuat semakin parah!'
lalu apa? lagi pula semua telah tercipta untuk hancur
selalu berkata 'takkan terulang'
tapi mana? hanya berkata
tak adakah lebih dari itu?
biarkanlah terselesaikan
memang gelisah dalam hati terus melanda
resah dalam fikiran tak terobati sedikitpun
kepercayaan dan harapan tak pernah pupus
karena mungkin memang irreversible
Komentar
Posting Komentar